Laman

Sabtu, 13 Agustus 2011

Tanpa "Cinta" Eps.13

      Tiba-tiba saja ketika Cinta sedang menyebrang ada sebuah mobil yang menabraknya. Cinta pun terpental cukup jauh. Si pengendara itu pun meminta bantuan warga untuk membawa Cinta ke dalam mobilnya. Si pengendara itu pun bergegass membawa Cinta ke rumah sakit sebelum terlambat karena kondisi Cinta sangatlah parah.
      Sesampainya di rumah sakit  Cinta pun langsung di bawa ke ruang UGD. Si pengendara itu pun mengambil Handphone Cinta dan dia langsung menghubungi nomor yang terkahir dihubungi oleh Cinta. Dan ternyata itu adalah nomor Handphone Rizki.
      Rizki pun mengabaikan panggilan itu karena dia mengira Cinta meneleponnya untuk meminta maaf. Berkali-kali si pengendara itu menelepon tetapi tak juga di angkat.Dia pun akhirnya mencari nomor lain dan dia pun menemukan nomor ibunya Cinta.
      “Halo Cinta ada apa kamu telepon mama?” tanya ibu Cinta
      “Maaf tante saya bukan Cinta. Saya Rangga” ternyata si Pengendara itu bernama Rangga.
      “Loh kok Handphone anak saya bisa ada sama kamu. Memangnya ada apa dengan anak saya?” tanya ibu Cinta panik
      “Jadi begini tante. Saya nggak sengaja menabrak anak tante.Kondisi anak cukup parah sehingga saya membawanya ke rumah sakit” Rangga pun menjelaskan kronologisnya kepada ibu Cinta.
      “Apa?Terus sekarang kalian ada dimana?” ibu Cinta pun tampak sangat panic mendengar keadaan anaknya itu.
      “Rumah Sakit Cahaya Kasih tante” jawab Rangga
      “Oke. Kamu tunggu saya di sana” Ibu Cinta pun langsung mematikan teleponnya dan bergegas menuju rumah sakit. Sementara Rangga tampak bingung harus menjelaskan apa kepada ibu Cinta.
      Ibu Cinta pun akhirnya sampai di rumah sakit. Dia pun segera bergegas ke ruang UGD untuk bertemu dengan Rangga dan mengetahui kondisi anaknya.
     “Kamu yang namanya Rangga?”tanya ibu Cinta
     “Iya tante. Tante pasti ibunya Cinta ya?” balas Rangga
     “Iya” jawab ibu Cinta. “Bagaimana ceritanya Cinta bisa tertabrak,ini kan masih jam sekolah?” ibu Cinta pun mulai mengintrogasi Rangga
     “Untuk masalah itu saya nggak tahu tante. Saya benar-benar minta maaf tante karena telah menyebabkan anak tante celaka” Rangga pun merasa bersalah karena sudah menabrak Cinta
     “Kondisi dia bagaimana?” tanyanya lagi
     “Kondisi Cinta cukup parah tante. Sekarang dokter sedang berusaha untuk menolong Cinta.” Jawab Rangga.
      Tiba-tiba ada seorang dokter yang keluar dari ruang UGD dia pun menjelaskan kondisi Cinta.
      “Apa kalian keluarga dari gadis ini?” tanya sang dokter
      “Iya dok,saya ibunya”jawab ibu Cinta
      “Kondisi Cinta sangatlah kritis. Saat ini dia belum sadarkan diri” ujar dokter
      “Terus dok apa yang harus saya lakukan?” tanya ibu Cinta panic
      “Sebaiknya ibu terus berdoa untuk keselamatan Cinta” ibu Cinta pun menangis mendengar penjelasan dokter tersebut. Rangga pun berusaha menenangkan ibu Cinta.
      “Tante tenang ya. Lebih baik sekarang kita ke musholla untuk mendoakan Cinta.” Ujar Rangga
      “Diam kamu. Ini semua gara-gara kamu. Seandainya saja kamu tidak menabrak Cinta pasti Cinta nggak akan mengalami kejadian ini” Ibu Cinta pun berdiri dan menarik kerah baju Rangga .
      “Iya aku tahu tante kalau aku salah. Aku juga kan sudah minta maaf tan” Rangga pun berusaha untuk membela diri
      “Kamu pikir dengan maaf saja bisa membuat kondisi Cinta menjadi pulih. Pokoknya kalau terjadi apa-apa dengan Cinta kamu akan saya seret ke kantor polisi” ibu Cinta pun langsung pergi meninggalkan Rangga. Rangga pun hanya terduduk lemas merenungi yang sudah terjadi hari ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar