Ketika Rangga hendak menyuapi Cinta tiba-tiba ada yang membuka pintu dan ternyata itu adalah Rizki. Betapa kagetnya Cinta ketika melihat kedatangan Rizki. Rizki pun tak kalah terkejutnya ketika melihat Cinta sedang berduaan dengan laki-laki lain dan sedang menyuapinya.
“Rizki?Ngapain kamu kesini?” tanya Cinta dengan nada tinggi
“Aku mau jenguk kamu Cin sekaligus minta maaf sama kamu” jawab Rizki
“Thanx,tapi aku belum bisa untuk maafin kamu saat ini” balas Cinta
“Oke nggak apa-apa Cin.Yang pasti aku akan terus berusaha supaya kamu bisa maafin aku dan hubungan kita bisa kayak dulu lagi?” ujar Rizki
“What??Kayak dulu lagi?Nggak mungkin!” jawab Cinta dengan ketusnya.
“Kenapa emangnya Cin?” tanya Rizki penasaran
“Karen ague udah punya cowok baru. Kenalin dia nama Rangga” Cinta pun memperkenalkan Rangga kepada Rizki. Rangga yang semula kaget tahu apa yang sebenarnya Cinta rencanakan.
“Oh gitu” ujar Rizki lemas. “Ya udah gue Cuma mau ngasih ini kok” Rizki pun menyerahkan paket buah-buahan kepada Rangga dan pergi meninggalkan mereka sebelum Rangga dan Cinta mengucapkan terima kasih.
“Rangga,maaf ya tadi aku bilang kalau kamu itu cowok aku” Cinta pun meminta maaf kepada Rangga karena menyeretnya ke dalam permasalahannya dengan Rizki.
“Nggak apa-apa kok Cin. Aku tau betapa sakitnya perasaan kamu. Kalau seandainya aku jadi kamu aku juga pasti akan lakuin hal yang sama dengan apa yang kamu lakukan barusan.” Balas Rangga
“Makasih Ngga kamu udah mau ngerti” balas Cinta lagi
“Tapi sebenernya aku yakin kalau kalian berdua itu masih saling Cinta. Cuma rasa Cinta kalian tertutup sama emosi kalian” ujar Rangga
“Siapa yang nggak emosi coba Ngga,baru beberapa hari kita jadian dia udah ninggalin gue Cuma karena mantannya itu. Dan sekarang dia pengen balikan lagi sama gue setelah mantannya itu nolak dia. Gue juga masih punya harga diri Ngga” ketika sedang menjelaskan perasaannya kepada Rangga Cinta pun menitihkan air matanya.
“Oke Cin sekarang kamu jangan mikir yang macem-macem dulu. Lebih baik kamu istirahat supaya kondisi kamu cepet pulih” Rangga mengelap air mata di pipi Cinta dan memasangkan selimut kr tubuh Cinta.
“Makasih Ngga kamu udah care banget sama aku” ujar Cinta
“Ini kan udah tanggung jawab aku Cin karena aku yang udah nyebabin kamu kayak gini” balas Rangga sambil tersenyum manis kepada Cinta. “Oh iya Cin aku keluar dulu ya aku mau ngerokok dulu. Kamu istirahat aja yang tenang ya” Cinta pun hanya mengangguk saja dan Rangga pun akhirnya pergi meninggalkannya sendiri di ruangan yang pengap itu.Hingga tiba-tiba air matanya kembali menetes ketika Cinta membayangkan masalahnya dengan Rizki.
“Ki,aku tuh sebenernya masih sayang sama kamu. Cuma aku masih sakit hati ketika kamu bilang putus semudah itu. Entah suatu hari nanti kita bisa bersatu kembali atau tidak itu sudah ada yang mengatur. Tapi yang pasti aku masih sayang Ki sama kamu. Semoga kamu pun juga tulus ingin kembali sama aku” Cinta pun akhirnya tertidur setelah air matanya cukup terkuras hari ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar